Halo semuaa!
WOOHOO SI PENULIS MUNCUL TIDAK DENGAN CERPEN GALAU LAGI, APA ALASANNYA??
Karena aku ingin menjelaskan sebenarnya aku tidak galau.
Lebih tepatnya aku ingin meminta maaf kepada semua pembaca blog ini (nggak peduli sesedikit apapun) yang terpaksa memakan cerpen demi cerpen galau yang selalu berhiaskan :
- Cowok/cewek patah hati
- Adegan putus dari sebuah pacaran yang seharusnya ‘sempurna’
- Membenci sebuah objek karena patah hati taraf akut
- Paragraf – paragraf panjang mengenai cinta dan putus cinta itu
Karena aku selalu mengpost cerita galau, temanku sampai bertanya apa kondisi mentalku nggak apa – apa. DAN AKU FINE – FINE AJA KOK. AKU NGGAK PATAH HATI.
Oh kalau gitu kamu pasti sering jatuh cinta ya, kok sering banget diskusiin topik itu.
Suka mungkin, pacaran iya, putus? NGGAK PERNAH. Jadi semua yang kalian baca itu 100% fiksi karena aku nggak pernah mengalami. Semua date – date yang aku tulis juga semua fiksi. Terutama Lokasi. Aku nggak pernah ngedate di satu pun lokasi – lokasi itu. (Meski danau yang di pt.4 itu berdasarkan danau di Bedugul, Bali.)
Jadi post ini adalah sebuah dedikasi untuk menertawakan semua post – postku sebelumnya yang terlalu dilanda romantisme yang dihiasi glitter berjudul BULLSHIT.
Mari kita mulai dengan ‘Tidak Membenci‘
Tidak Membenci adalah post yang berdasarkan dengan video yang juga kulink di video itu. Aku menulisnya karena jujur saja itulah yang kebanyakan orang rasakan kalau melihat orang yang mereka suka berhasil didapatkan orang lain, kan? Kamu mungkin suka seseorang tanpa benar – benar mengenali orang itu, dan kamu entah kenapa tidak berani atau tidak merasa perlu untuk berusaha kenal dengan orang itu– lalu berikutnya kamu melihat orang yang kau sukai sudah tidak single.
Dan kamu akan merasa agak sakit hati, bahkan meskipun sebelumnya kamu sudah merasa tidak ada harapan antara dirimu dengan orang itu. Tidak seperti di film – film dimana orang yang kau suka itu direbut dengan sesama jenismu yang super jahat atau semacamnya. Ini kehidupan nyata.
Karakter utamaku, Emma, di ‘Tidak Membenci’ sangat dewasa sebenarnya jika dibandingkan dengan si karakter utama Evan dari ‘Posesif‘. Jika Emma tidak cemburu tapi agak sakit hati, Evan tidak sakit hati tetapi sangat cemburu. Ia tidak bisa terima bahwa mantan yang ia sudah sangat benci itu bisa mendapatkan orang lain.
Entah egonya sebagai lelaki terluka atau memang sifat dasarnya untuk menjadi lelaki posesif, terserah kalian sebagai pembaca yang menentukan. ‘Posesif’ juga ditulis berdasarkan sebuah lagu yaitu ‘Somebody Else‘ oleh band The 1975.
Lanjut kepada ‘Buku‘.
‘Buku’ lebih ke fase depresi seseorang yang habis putus dengan pacarnya yang sesama pecinta buku. Dan bagaimana ia mengalihkan semua kebencian yang ada di dirinya kepada buku – buku dan menyalahkan mereka. Gampang untuk menyalahkan sesuatu yang tidak bisa membantah balik.
Intinya semua cerita ini ditulis dengan sangat berlebihan dan entah bagaimana telah terlalu bertumpuk hingga blog ini sekarang terlihat seperti blog galau. Dan aku bingung bagaimana cara mengembalikannya kepada cerpen – cerpen bodohku dulu waktu jaman SMP yang sempat beruntun berisi :
- Cewek-cowok selingkuh *uuu skandall*
- Cewek – cowok ciuman pertama kali *padahal cewek SMP nggak mungkin tahu ciuman itu rasanya seperti apa*
- Sepasang sahabat cowok mendiskusikan masalah – masalah hidup mereka waktu kuliah sambil makan mie dok dok di teras belakang kos mereka. *meskipun topiknya galau, yang satu ini berhasil tidak galau karena diselingi mezzo – mezzo kreatif seperti jangkrik belalang sembah (?)*
Aku sempat dilanda kreativitas di awal liburan ini dan sempat memiliki beberapa ide bagus yang bisa digunakan sebagai landasan kuat untuk novel– *ULALAA*
Tetapi sayangnya ide – ide tersebut masih sulit dikembangkan dan cenderung sangat gelap. Temasuk :
- Sebuah novel mengenai cowok yang bisa melihat paranormal tetapi sangat santai mengenai hal itu. Sayangnya ideku untuk endingnya sangat sedih sehingga tampaknya membuat itu sebagai novel ‘ringan’ juga sangat sulit. PLUS, meski aku suka cerita horror aku sangat takut untuk mengalaminya di kehidupan nyata, jadi menulis cerita horror masih terdengar sebagi prospek yang menyeramkan..
- Sebuah novel yang diselingi dengan dokumentari palsu mengenai sebuah alat game yang membuat pemainnya merasa mereka masuk sepenuhnya ke dunia maya–dan bagaimana alat itu berhasil membuat dunia nyata menjadi suram karena semua orang memainkan game itu.
Sekali lagi, ide ini sempat sangat menggoda tetapi kujatuhkan karena dokumentarinya sangat sulit dibuat realistis dan bahwa idenya sangat klise serta gelap.
- Sebuah ide lama tentang seorang remaja terganggu yang dituduh membunuh kedua orang tuanya dan dimasukkan ke rumah sakit jiwa dan bagaimana ia berusaha menelusuri masalah – masalah sesama pasien dan dirinya sendiri di sana.
Ide ini sangat kusuka dan karakternya juga sangat menyenangkan untuk ditulis, tetapi aku menemukan plot hole yang sangat besar dan masih bingung bagaimana caraku untuk menutupinya. Aku juga lagi memikirkan apakah aku harus menulis ulang si karakter utama agar hasilnya lebih humoris dan lebih sesuai dengan labelnya yang gila.
- Ada beberapa ide -ide kecil lainnya tetapi semuanya hanyalah adegan – adegan yang tidak bisa kubayangkan untuk ditulis secara lebih detail sebagai sebuah novel yang pantas jadi anggap saja mereka tidak ada.. sementara.
Aku juga telah menjanjikan sebuah TDV Reboot tetapi tengah jalan menulisnya aku menyadari bahwa menulisnya dari awal akan sangat sulit– terutama fakta bahwa akan mengubah semua misteri yang terselubung di akhirnya yang sudah sangat kusuka. Jadi ada kemungkinan aku akan menulis hanya sebagian ulang saja dan mengedit bagian awal dari yang lama.
Ya jadi begitulah, aku minta maaf sekali lagi atas cerpen – cerpen galauku. Akan butuh waktu lama hingga blogku kembali memiliki keseimbangan yang tepat antara galau dan tidak. Kujamin perjalanan kita ke keseimbangan indah itu akan terlihat seperti ini :
Peace out!
ceritanya seru2 loh hahahaha keep up the good work!
LikeLike
Thank you so much! 😀 Aku akan berusaha menulis lebih banyak lagi hahaha
LikeLike
Aku suka gif gif yg mbo pake
Wkakaka
LikeLike
dari giphy.com Ro!! Lucu – lucu wkwkwkwk semua emosi ada gif -ne xD
LikeLike